PERSEPSI MASYARAKAT NELAYAN SUKU BAJO TERHADAP PENDIDIKAN ANAK DI DESA PULAU DUA DARAT KEC. BUNGKU SELATAN KAB. MOROWALI

YUNIATI, NIM : 13010101039 (2018) PERSEPSI MASYARAKAT NELAYAN SUKU BAJO TERHADAP PENDIDIKAN ANAK DI DESA PULAU DUA DARAT KEC. BUNGKU SELATAN KAB. MOROWALI. Skripsi thesis, IAIN KENDARI.

[img]
Preview
Text
COVER.pdf

Download (6MB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB I.pdf

Download (5MB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB II.pdf

Download (5MB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB III.pdf

Download (5MB) | Preview
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (5MB)
[img]
Preview
Text
BAB V.pdf

Download (5MB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (5MB) | Preview
[img]
Preview
Text
LAMPIRAN.pdf

Download (8MB) | Preview

Abstract

ABSTRAK Yuniati Nim 13010101039,”Persepsi Masyarakat Nelayan Suku Bajo Terhadap Pendidikan Anak di Desa Pulau Dua Darat Kec.Bungku Selatan Kab. Morowali”. Jurusan Pendidikan Agama Islam melalui bimbingan Dr. H. Pairin, MA Tujuan penelitian ini adalah; Untuk mengetahui persepsi masyarakat nelayan suku bajo terhadap pendidikan anak di Desa Pulau Dua Darat. Untuk mengetahui faktor penyebab renndahnya tingkat pendidikan anak di Desa Pulau Dua Darat. Untuk mengetahui upaya-upaya dalam meningkatkan pendidikan anak di Desa Pulau Dua Darat. Metode penelitian ini yaitu penelitian kualitatif. Prosedur penelitian yang dilakukan dengan cara Obeservasi, Wawancara, dan Dokumentasi. Analisis data dilakukan melalui; reduksi data, penyajian data, dan verifikasi data. Uji keabsahan data dilakukan melalui; Trianggulasi teknik, Trianggulasi sumber, dan Trianggulasi waktu. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: Persepsi masyarakat nelayan suku bajo Desa Pulau Dua Darat Kec. Bungku Selatan Kab. Morowali terhadap pendidikan anak, tidak begitu penting hal ini di akibatkan oleh situasi dan kondisi lingkungan disekitarnya, menurut anggapan mereka (masyarakat) bahwa tanpa pendidikan pun mereka bisa memperoleh penghasilan sehari-hari untuk memenuhi kebutuhan hidup dalam keluarga, sehingga pendidikan anak sangat minim hanya mencapai tingkat SD saja dan bahkan tidak tamat sekolah dasar. Adapun yang mencapai tingkat sarjana tetapi hanya mencapai sekian orang dan itu bukan asli penduduk Desa pulau Dua Darat melainkan pendatang yang mengabdi di wiyah tersebut. Faktor-faktor penyebab rendahnya tingkat pendidikan anak nelayan di Desa Pulau Dua Darat, yaitu: kurangnya perhatian orang tua terhadap pendidikan anak, kurangnya kerjasama orang tua dan tokoh masyarakat, kurangnya kondisi ekonomi orang tua terhadap pendidikan anak, kurangnya kesadaran orang tua terhadap pendidikan anak. Hal tersebut dapat memberikan pengaruh terhadap tinggi rendahnya pendidikan anak, sehingga di butuhkan solusi untuk meningkatkan pendidikan anak agar terhindar dari kebodohan. Upaya-upaya yang dilakukan dalam meningkatkan pendidikan anak di Desa Pulau Dua Darat yaitu: meningkatkan perhatian orang tua terhadap pendidikan anak, meningkatkan kerjasama orang tua tokoh masyarakat, meningkatkan kesadaran orang tua terhadap pendidikan anak, dan meningkatkan kondisi ekonomi orang tua terhadap pendidikan anak. Upaya tersebut sangat penting dalam meningkatkan pendidikan anak serta memiliki ilmu pengetahuan, mencegah anak dari sifat kebodohan, dan kepada seluruh masyarakat khususnya pada anak yang berada di Desa Pulau Dua Darat.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Dr. H. Pairin, MA
Uncontrolled Keywords: Persepsi,Masyarakat, Persepsi Masyarakat, Pendidikan adn Pendidikan Bagi Anak
Subjects: Pendidikan
Divisions: Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan > Prodi Pendidikan Agama Islam
Depositing User: Tilman Syah .
Date Deposited: 03 Oct 2018 02:23
Last Modified: 03 Oct 2018 02:23
URI: http://digilib.iainkendari.ac.id/id/eprint/1366

Actions (login required)

View Item View Item