Pengaruh CAR, FDR, NPF, dan BOPO terhadap tingkat Profitabilitas (Return On Equity) pada PT. Bank Muamalat Indonesia Tbk.

FITRATIN NI’MAH, NIM : 14020106036 (2018) Pengaruh CAR, FDR, NPF, dan BOPO terhadap tingkat Profitabilitas (Return On Equity) pada PT. Bank Muamalat Indonesia Tbk. Skripsi thesis, IAIN KENDARI.

Preview	Text COVER.pdf Download (532kB) | Preview
Preview	Text BAB I.pdf Download (228kB) | Preview
Preview	Text BAB II.pdf Download (320kB) | Preview
Preview	Text BAB III.pdf Download (271kB) | Preview
	Text BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (507kB)
Preview	Text BAB V.pdf Download (155kB) | Preview
Preview	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (158kB) | Preview
Preview	Text LAMPIRAN.pdf Download (2MB) | Preview

Abstract

ABSTRAK Nama: Fitratin Ni’mah, NIM: 14020106036, “Pengaruh CAR, FDR, NPF, dan BOPO Terhadap Tingkat Profitabilitas (Roe) Pt. Bank Muamalat Indonesia” dibimbing oleh Dr. Wahyudin Maguni, SE, M.Si dan Dra. Beti Mulu, M.Pd.I Rasio Profitabilitas adalah rasio untuk mengukur tingkat laba yang didapatkan perusahaan. Salah satu bank syariah yang ada di Indonesia sejak tahun 1992 yaitu Bank Muamalat Indonesia (BMI). Berdasarkan data laporan keungan tahun 2014 – 2016 tercatat BMI mengalami penurunan aset hingga menyebabkan tingkat profitablitas pada bank tersebut menurun. Oleh sebab itu, BMI menerbitkan saham baru melalui HMTD (Hak Memesan Terlebih Dahulu) untuk mendapatkan dana segar agar memenuhi kekurangan liquiditas yang terjadi pada BMI sejak 4 tahun terakhir. Kekurangan liquiditas terjadi akibat menurunnya tingkat pengembalian pembiayaan yang mencapai 6% diatas ketetapan makimal yang ditetapkan oleh Bank Indonesia dan berdampak pada menurunnya pendapatan atau laba BMI atau yang dikenal dengan profitabilitas. Maka penelitian ini dilakukan untuk mengetahui faktor apa saja yang mempengaruhi tingkat profitabilitas di BMI sejak 4 tahun terakhir dengan indikator penilaian antara lain: CAR (Capital Adequaty Ratio), FDR (Financing Deposit Ratio), NPF (Non Performing Financing), dan BOPO (Biaya Operasional terhadap Pendapatan Operasional). Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatis dengan menggunakan data laporan keuangan BMI tahun 2014-2017 yang di ambil dari website BMI sebagai sumber data. Analisis data pada penelitian ini yaitu analisis regresi berganda dan asumsi klasik dengan alat analisis SPSS 22 dan Microsoft Excel. Berdasarkan hasil analisis dalam penelitian ini, ditemukan bahwa indikator yang mempengaruhi profitabilitas BMI adalah Capital Adeaty Ratio dan Biaya Operasional terhadap Pendapatan Operasional dengan nilai signifikansi sebesar 0,012 lebih kecil dari pada 0,05 maka H1 diterima dan CAR terhadap ROE berpengaruh signifikan dan nilai signifikansi sebesar 0,005 lebih kecil dari pada 0,05 maka H4 diterima dan BOPO terhadap ROE berpengaruh signifikan.

Actions (login required)

View Item