POLA PEMBINAAN AKHLAK REMAJA PUTUS SEKOLAH PADA KELUARGA MISKIN DI DESA KORONUA KECAMATAN SABULAKOA KABUPATEN KONAWE SELATAN

MARIANI 14010101035, M (2019) POLA PEMBINAAN AKHLAK REMAJA PUTUS SEKOLAH PADA KELUARGA MISKIN DI DESA KORONUA KECAMATAN SABULAKOA KABUPATEN KONAWE SELATAN. Skripsi thesis, IAN KENDARI.

Preview	Text COVER.pdf Download (398kB) | Preview
Preview	Text PENGESAHAN, PERNYATAAN, PERSETUJUAN.pdf Download (3MB) | Preview
Preview	Text ABSTRAK DAN DAFTAR ISI.pdf Download (511kB) | Preview
Preview	Text KATA PENGANTAR.pdf Download (903kB) | Preview
Preview	Text BAB 1.pdf Download (433kB) | Preview
Preview	Text BAB 2.pdf Download (660kB) | Preview
Preview	Text BAB 3.pdf Download (421kB) | Preview
	Text BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (588kB)
Preview	Text BAB 5.pdf Download (350kB) | Preview
Preview	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (367kB) | Preview
Preview	Text LAMPIRAN.pdf Download (4MB) | Preview

Abstract

ABSTRAK MARIANI, NIM. 14010101035, Pola Pembinaan Akhlak Remaja Putus Sekolah Pada Keluarga Miskin Di Desa Koroonua Kecamatan Sabulakoa Kabupaten Konawe Selatan, Dibimbing oleh : Dr Imelda Wahyuni S. S., M.Pd I. Penelitian ini mengemukakan tentang pola pembinaan ahklak remaja putus sekolah pada keluarga miskin di desa Koroonua Kecamatan Sabulakoa Kabupaten Konawe Selatan. Bertujuan untuk mendeskripsikan beberapa hal, yaitu: Gambaran remaja putus sekolah pada keluarga miskin, Peyebab remaja putus sekolah, pola pembinaan orang tua terhadap akhlak remaja putus sekolah pada keluarga miskin di desa Koroonua Kecamatan Sabulakoa Kabupaten Konawe Selatan. Peneliti ini menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan dengan pendekatan deskriptif, penentuan informan ditentukan dengan metode penunjukan kepada informan yang dianggap sesuai tujuan penelitian yaitu remaja putus sekolah, orang tua, aparat pemerintah setempat, dan tokoh masyarakat dan tokoh agama. Data dikumpul menggunakan tehnik observasi partisipan, wawancara mendalam, studi dokumentasi dan diolah dengan tehnik reduksi data, display data verifikasi data, keabsahan data diuji melalui pendekatan trianggulasi (metode,waktu,dan sumber), perpanjangan pengamatan, peningkatan ketekunan dan member cek, disertai diskusi teman sejawat. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1). Faktor yang menyebabkan remaja putus sekolah di desa Koroonua Kecamatan Sabulakoa Kabupaten Konawe Selatan adalah a. Faktor yang paling utama adalah keadaan ekonomi, b. Faktor lingkungan yang menjadi penyebab remaja putus sekolah, dan c. Faktor keluarga, (2). Pola pembinaan akhlak remaja putus sekolah pada keluarga miskin di desa koroonua kecamatan sabulakoa kabupaten konawe selatan, diwujudkan melalui berbagai kegiatan nayata seperti, Pola pembinaan akhlak remaja putus sekolah di desa koroonua kecamatan sabulakoa kabupaten konawe selatan yakni dengan dengan melakukan pembinaan akhlak pada remaja putus sekolah, dilaksankan juga di mesjid dengan bersamaan masyarakat setempat di desa Koroonua Kecamatan Sabulakoa Kabupaten Konawe Selatan. Dengan adanya suatu pembinaan yang telah di laksanakan orang tua dalam hal pembinaan akhlak pada remja putus sekolah adalah: Pertama Pembinaan rohani, kedua, Pembinaan jasmani. pola pembinaan akhlak remaja dalam keluarga miskin cenderung lebih menekankan pada pembinaan rohani, dan pembinaan jasmani.

Actions (login required)

View Item