RESISTENSI ZAKAT FITRAH DI DESA WAWOBENDE KECAMATAN LANDONO KABUPATEN KONAWE SELATAN

SITI RAEHANUN, NIM. 10 02 01 03 012 (2014) RESISTENSI ZAKAT FITRAH DI DESA WAWOBENDE KECAMATAN LANDONO KABUPATEN KONAWE SELATAN. Skripsi thesis, IAIN KENDARI.

	Text COVER.docx Download (57kB)
	Text BAB I.docx Download (32kB)
	Text BAB II.docx Download (59kB)
	Text BAB III.docx Download (28kB)
	Text BAB IV.docx Restricted to Repository staff only Download (68kB)
	Text BAB V.docx Download (20kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.docx Download (24kB)

Abstract

ABSTRAK SITI RAEHANUN “ Resistensi Zakat Fitrah di Desa Wawobende Kecamatan Landono Kabupaten Konawe Selatan” Dibimbing oleh (Bapak Muhammad Hadi dan Bapak Ahmadi) Penulisan skripsi ini dilatar belakangi oleh kondisi masyarakat desa Wawobende Kecamatan Landono Kabupaten Konawe Selatan yang secara mayoritas menganut agama Islam tetapi dalam kehidupan beragama khususnya dalam pelaksanaan zakat fitrah tidak terlaksana dengan sempurna, masih ada sebagian besar masyarakat yang tidak melaksanakan perintah membayar zakat secara utuh di dalam keluarga mereka. Adapun yang menjadi sasaran dalam penelitian ini adalah masyarakat muslim yang berdomisili di desa Wawobende pada waktu pelaksanaan pembayaran zakat fitrah yaitu di bulan suci Ramadhan. Jenis penelitian ini bersifat kualitatif deskriftif, dilaksanakan di rumah, mesjid dan kantor desa. Dalam penelitian ini penulis menggunakan metode penelitian lapangan dengan tekhnik pengumpulan data melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Instrumen penelitian ini adalah peneliti sebagai informan kunci dengan meneliti sendiri. Sedangkan analisis data yang ditempuh dengan menggunakan tekhnik reduksi data, display data dan verifikasi data. Adapun tekhnik untuk menguji keabsahan data dalam penelitian ini maka peneliti menggunakan metode trianggulasi. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh bahwa resistensi zakat fitrah yang terjadi di desa Wawobende Kecamatan Landono Kabupaten Konawe Selatan terjadi secara sebagian masyarakat, yakni ada masyarakat yang sebagian anggota keluarganya tidak dibayarkan zakat fitrahnya, ada juga yang membayarkan dana zakatnya seadanya saja, kadang cukup kadang juga tidak. Hal tersebut di sebabkan oleh kurangnya pemahaman masyarakat terhadap hukum pembayaran zakat fitrah, Tidak ada penekanan secara khusus terhadap masyarakat untuk membayar zakat fitrah oleh institusi zakat fitrah, rendahnya tingkat pendidikan masyarakat, kurangnya peranan tokoh Agama, kurangnya kesadaran sosial beragama masyarakat. Dengan beberapa solusi seperti memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang kewajiban zakat fitrah, institusi zakat fitrah memberikan perintah yang tegas untuk pelaksanaan zakat fitrah, lebih menekankan pengetahuan agama dalam pendidikan, membentuk sumber daya manusia yang beragama, menumbuhkan kesadaran sosial-beragama antar masyarakat untuk di amalkan dan disampaikan kepada masyarakat sehingga diharapkan dapat mengatasi atau setidaknya meminimalisir resistor zakat fitrah.

Actions (login required)

View Item