POLA ASUH ORANG TUA DALAM MENGEMBANGKAN KECERDASAN EMOSIONAL ANAK USIA DINI DI KABUPATEN MUNA

RUGAYA MURNI MUHARRAM, NIM: 17010105036, R (2022) POLA ASUH ORANG TUA DALAM MENGEMBANGKAN KECERDASAN EMOSIONAL ANAK USIA DINI DI KABUPATEN MUNA. Skripsi thesis, IAIN KENDARI.

	Text 1 COVER.pdf Download (3MB)
	Text 2 BAB I.pdf Download (3MB)
	Text 3 BAB II.pdf Download (3MB)
	Text 4 BAB III.pdf Download (3MB)
	Text 5 BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB)
	Text 6 BAB V.pdf Download (3MB)
	Text 7 DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (3MB)
	Text 8 LAMPIRAN.pdf Download (3MB)

Abstract

ABSTRAK RUGAYA MURNI MUHARRAM, NIM: 17010105036. Pola Asuh Orang Tua Dalam Pengembangan Kecerdasan Emosional Anak Usia Dini Di Kabupaten Muna (Dibimbing Oleh: Dr. Muh Shaleh M.Pd) Penelitian ini bertujuan untuk (1) mengetahui perkembangan emosional anak usia 5-6 tahun di Desa Lasalepa (2) mengetahui Pola asuh orang tua dalam pengembangan kecerdasan emosional anak usia 5-6 tahun. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif yang dilaksanakan di Desa Lasalepa Kabupaten Muna. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi pola asuh 12 orang tua dalam pengembangan kecerdasan emosional anak usia 5-6 tahun di RT 001 Desa Lasalepa. Hasil penelitian menunjukan: (1) perkembangan emosional menunjukan sikap yang bervariasi seperti mendengar perintah orang tua, meminta maaf ketika melakukan kesalahan, mengeluh ketika sering dipeintah, serta bermain dengan teman sebayanya (2) pola asuh orang tua ditinjau dari aspek pola asuh berupa: (a) pola asuh demokratis diantaranya: memberikan kebebasan pada anak dan orang tua melakukan tanggung jawabnya (b) pola asuh permisif diantaranya: memberikan kebebasan kepada anak dan (c) pola asuh otoriter diantaranya: orang tua menguasai anak, memberlakukan hukuman pada anak. Dengan demikian pola asuh yang diterapkan 12 orang tua yang menjadi sumber data peneliti dalam pengembangan kecerdasan emosional anak usia 5-6 tahun di Desa Lasalepa yaitu pola asuh otoriter ditandai dengan 8 orang tua menerapkan pola asuh otoriter, dan 3 orang tua menerapkan pola asuh demokratis, dan 1 orang tua menerapkan pola asuh permisif sedangkan yang menerapkan pola asuh penelantar tidak ada, data tersebut juga diperkuat oleh wawancara antara peneliti dan tetangga orang tua sebanyak 5 orang. Kata Kunci: pola asuh, kecerdasan emosional.

Actions (login required)

View Item