PERAN KANTOR PENGAWASAN DAN PELAYANAN BEA DAN CUKAI DALAM MENANGGULANGI KASUS PENYELUNDUPAN ROKOK ILEGAL BERDASARKAN UU NOMOR 17 TAHUN 2006 (Studi Kantor Pengawasan Dan Pelayanan Bea Dan Cukai Tipe Madya Pabean C Kota Kendari Sulawesi Tenggara)

Rahayu Purnama Damayanti, Nim: 18020102040, R (2023) PERAN KANTOR PENGAWASAN DAN PELAYANAN BEA DAN CUKAI DALAM MENANGGULANGI KASUS PENYELUNDUPAN ROKOK ILEGAL BERDASARKAN UU NOMOR 17 TAHUN 2006 (Studi Kantor Pengawasan Dan Pelayanan Bea Dan Cukai Tipe Madya Pabean C Kota Kendari Sulawesi Tenggara). Skripsi thesis, IAIN KENDARI.

[img] Text
1 COVER.pdf

Download (1MB)
[img] Text
2 BAB I.pdf

Download (833kB)
[img] Text
3 BAB II.pdf

Download (790kB)
[img] Text
4 BAB III.pdf

Download (641kB)
[img] Text
5 BAB IV.pdf

Download (925kB)
[img] Text
6 BAB V.pdf

Download (622kB)
[img] Text
7 DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (687kB)
[img] Text
8 LAMPIRAN.pdf

Download (1MB)

Abstract

ABSTRAK Rahayu Purnama Damayanti, Nim: 18020102040 (2022). Program Studi Hukum Ekonomi Syariah/ Muamalah, Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kendari Judul Skripsi: “Peran Kantor Bea Dan Cukai Dalam Menanggulangi Kasus Penyelundupan Rokok Ilegal Berdasarkan Undang Undang Nomor 17 Tahun 2022 Dibimbing Oleh: Asrianto Zainal S.H,M.Hum Dan Aris Nur Qadar Ar.RazakS.HI.,M.HI.,M.H Direktorat Jendral Bea dan Cukai (DJBC) membentuk Kantor Pengawasan dan Pelayanan Utama Bea dan Cukai Tipe Madya (KPPBC Madya) yang bertujuan untuk mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik dengan meningkatkan kinerja dan pelayanan publik guna untuk menjaga kepercayaan masyarakat. Salah satu peran penting yang dilakukan dalam hal ini ialah terkait dengan penanganan terhadap penyelundupan rokok ilegal menurut Undang Undang Nomor 17 Tahun 2006. Penelitian kualitatif ini bertujuan untuk mengetahui peran yang dilakukan oleh Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai dalam Menaggulangi Kasus Penyelundupan Rokok Ilegal Berdasarkan UU Nomor 17 Tahun 2006.Penelitian ini merupakan tipologi penelitian normatif empiris yang berorientasi kepada penelitian data primer dan data sekunder (Hasil penelitian lapangan dan kepustakaan). Adapun hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa: Pertama, faktor terjadinya penyelundupan;Struktur wilayah, minimnya SDM, perekonomian/pendapatan, Kesadaran hukum, pajak cukai, peran masyarakat dan permintaan pasar. Berdasarkan faktor tersebut hal yang mendasar terjadinya penyelundupan yaitu tingginya pajak cukai menjadi alasan utama terjadinya penyelundupan rokok ilegal. Kedua, peran KPPBC; terdapat 2 (dua) bentuk penanggulangan yang dilakukan yaitu; upaya preventif meliputi pengawasan administrasi, sosialisasi dan patroli. Sedangkan upaya represif meliputi operasi pasar,Pemeriksaan barang, dan bentuk sanksipelanggaran kepabeanan. Efektivitas hukum yang telah di terapkan oleh BC Kendari terbukti belum efektif dibuktikannya dengan data yang ada setiap tahun penindakan terhadap penyelundupan mengalami peningkatan. Ketiga, dampak perekonomian yang ditimbulkan; kerugian terhadap pajak pendapatan negara dan kerugian industri hasil tembakau. Dampak tersebut sangat berpengaruh terhadap penghasilan negara dan para petani cengkeh dalam memproduksi atau menjual hasil panennya. Kata Kunci:Penegakkan Hukum; Kepabeanan, Rokok Ilegal

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Penegakkan Hukum; Kepabeanan, Rokok Ilegal
Subjects: Hukum Islam
Divisions: Fakultas Syariah > Prodi Muamalah
Depositing User: Andi Nila Nurfadhilah
Date Deposited: 10 Feb 2023 08:24
Last Modified: 10 Feb 2023 08:24
URI: http://digilib.iainkendari.ac.id/id/eprint/4174

Actions (login required)

View Item View Item