ANALISIS MISKONSEPSI SISWA DALAM MENYELESAIKAN MASALAH BILANGAN BERDASARKAN FOUR-TIER DIAGNOSTIC TEST DITINJAU DARI GAYA BELAJAR

Sri Rahayu Alam. NIM 18010110020, S (2023) ANALISIS MISKONSEPSI SISWA DALAM MENYELESAIKAN MASALAH BILANGAN BERDASARKAN FOUR-TIER DIAGNOSTIC TEST DITINJAU DARI GAYA BELAJAR. Skripsi thesis, IAIN KENDARI.

[img] Text
1 COVER.pdf

Download (5MB)
[img] Text
2 BAB I.pdf

Download (5MB)
[img] Text
3 BAB II.pdf

Download (5MB)
[img] Text
4 BAB III.pdf

Download (5MB)
[img] Text
5 BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (5MB)
[img] Text
6 BAB V.pdf

Download (5MB)
[img] Text
7 DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (5MB)
[img] Text
8 LAMPIRAN.pdf

Download (6MB)

Abstract

ABSTRAK Sri Rahayu Alam. NIM 18010110020. Analisis Miskonsepsi Siswa dalam Menyelesaikan Masalah Bilangan Berdasarkan Four-Tier Diagnostic Test Ditinjau dari Gaya Belajar. Dibimbing oleh: Dedyerianto, M.Si dan Halistin, M.Si Miskonsepsi merupakan perbedaan konsep yang diterima siswa dengan konsep yang dikemukakan oleh para ahli. Terjadinya miskonsepsi pada konsep dasar matematika khususnya bilangan dapat menyebabkan siswa kesulitan dalam memahami konsep matematika yang lebih kompleks. Penelitian ini bertujuan untuk: 1) Mengetahui miskonsepsi yang dialami siswa dengan gaya belajar visual dalam menyelesaikan masalah bilangan berdasarkan four-tier diagnostic test; 2) Mengetahui miskonsepsi yang dialami siswa dengan gaya belajar auditori dalam menyelesaikan masalah bilangan berdasarkan four-tier diagnostic test; 3) Mengetahui miskonsepsi yang dialami siswa dengan gaya belajar kinestetik dalam menyelesaikan masalah bilangan berdasarkan four-tier diagnostic test. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif. Partisipan dalam penelitian ini adalah 31 siswa kelas VII SMP Negeri 11 Kabaena Tengah. Teknik pengumpulan data menggunakan angket gaya belajar siswa untuk memetakan gaya belajar yang dimiliki siswa kelas VII SMP Negeri 11 Kabaena Tengah, four-tier diagnostic test untuk mengetahui konsepsi siswa ditinjau dari gaya belajarnya dengan indikator miskonsepsi terjemahan, miskonsepsi tanda, miskonsepsi hitung, miskonsepsi sistematis, miskonsepsi konsep, dan miskonsepsi strategi, serta pedoman wawancara. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: 1) Siswa dengan gaya belajar visual pada kelas VII SMP Negeri 11 Kabaena Tengah mengalami miskonsepsi pada semua indikator miskonsepsi (miskonsepsi terjemahan, miskonsepsi tanda, miskonsepsi hitung, miskonsepsi sistematis, miskonsepsi konsep, dan miskonsepsi strategi); 2) Siswa dengan gaya belajar auditori pada kelas VII SMP Negeri 11 Kabaena Tengah mengalami miskonsepsi pada indikator miskonsepsi terjemahan, miskonsepsi tanda, miskonsepsi sistematis, miskonsepsi konsep, dan miskonsepsi strategi; 3) Siswa dengan gaya belajar kinestetik pada kelas VII SMP Negeri 11 Kabaena Tengah mengalami miskonsepsi pada indikator miskonsepsi terjemahan, miskonsepsi hitung, miskonsepsi sistematis, dan miskonsepsi strategi. Kata kunci: Miskonsepsi; Bilangan; Four-Tier Diagnostic Test; Gaya Belajar

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Miskonsepsi; Bilangan; Four-Tier Diagnostic Test; Gaya Belajar
Uncontrolled Keywords: Miskonsepsi; Bilangan; Four-Tier Diagnostic Test; Gaya Belajar
Subjects: Matematika
Kinerja Guru
Divisions: Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan > Prodi Tadris/Pendidikan Matematika
Depositing User: Mamta Culkari P
Date Deposited: 24 Feb 2023 06:18
Last Modified: 24 Feb 2023 06:18
URI: http://digilib.iainkendari.ac.id/id/eprint/4373

Actions (login required)

View Item View Item