PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN ORANG TUA TERHADAP PEMBIASAAN PELAKSANAAN SHALAT LIMA WAKTU BAGI ANAK-ANAK DI DESA ASAKI KECAMATAN LAMBUYA KABUPATEN KONAWE

IRFA DIAN SURAHMAD, NIM : 08 01 01 01 155 (2012) PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN ORANG TUA TERHADAP PEMBIASAAN PELAKSANAAN SHALAT LIMA WAKTU BAGI ANAK-ANAK DI DESA ASAKI KECAMATAN LAMBUYA KABUPATEN KONAWE. Skripsi thesis, IAIN KENDARI.

[img] Text
COVER.docx

Download (105kB)
[img] Text
BAB I.docx

Download (27kB)
[img] Text
BAB II.docx

Download (39kB)
[img] Text
BAB III.docx

Download (30kB)
[img] Text
BAB IV.docx
Restricted to Repository staff only

Download (79kB)
[img] Text
BAB V.docx

Download (17kB)
[img] Text
LAMPIRAN.docx

Download (17kB)

Abstract

ABSTRAK Irfa Dian Surahmad, NIM. 08 01 01 01 155. Pengaruh Tingkat Pendidikan Orang Tua Terhadap Pembiasaan Shalat Lima Waktu Bagi Anak-Anak di Desa Asaki Kecamatan Lambuya Kabupaten Konawe. (Dibimbing oleh Dr. Abd. Kadir,M.Pd dan Drs. Amri, M.ThI) Skripsi ini mengungkapkan tentang pengaruh tingkat pendidikan orang tua terhadap pembiasaan pelaksanaan shalat lima waktu bagi anak-anak di Desa Asaki Kecamatan Lambuya Kabupaten Konawe. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah apakah terdapat pengaruh tingkat pendidikan orang tua terhadap pembiasaan pelaksanaan shalat lima waktu bagi anak-anak. Tujuan penelitian ini, yakni mendeskripsikan jenjang atau tingkat pendidikan orang tua dan mendeskripsikan pengaruh tingkat pendidikan orang tua terhadap pembiasaan pelaksanaan shalat lima waktu bagi anak-anak di Desa Asaki, Kecamatan Lambuya, Kabupaten Konawe. Jenis penelitian dalam penelitian ini yaitu deskriptif kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 289 KK sedangkan sampelnya berjumlah 30 KK. Pilihan jawaban yang terdapat dalam penelitian ini meliputi selalu, sering, kadang-kadang, dan tidak pernah. Hasil penelitian menunjukkan 30 responden memiliki tingkat pendidikan yang rendah dan keseluruhan responden tidak pernah mengenyam pendidikan tinggi. Keseluruhan responden menunjukkan bila mereka mampu menyelesaikan pendidikan dari tingkat SD/MI sampai SMP/MTs. Selanjutnya, hasil penelitian tentang pembiasaan pelaksanaan shalat lima waktu menunjukkan bila jawaban responden tentang pembiasaan shalat lima waktu tepat pada waktunya, yakni 40%, 20%, 26,7%, dan 13,3%. Pembiasaan berwudhu sebelum shalat lima waktu adalah 40%, 6,7%, 40%, 13,3%. Pembiasaan anak berniat setiap akan melaksanakan shalat lima waktu, yakni 33,3%, 0%, 53,4%, dan 13,3%. Pembiasaan anak membaca bacaan shalat lima waktu secara tepat meliputi 20%, 0%, 30%, dan 50%. Pembiasaan anak melakukan gerakan-gerakan shalat lima waktu secara tepat yakni 23,3 %, 0%, 6,7%, dan 70%. Pembiasakan anak-anak berdoa setelah melaksanakan shalat lima waktu adalah 0%, 56,7%, 43,3%, dan 0%. Pembiasaan anak memahami makna mendirikan shalat lima waktu, yaitu 0%, 0%, 26,7%, dan 73,3%. Selain itu, besarnya sumbangan veriabel X terhadap Y dengan rumus KP = r2 x 100%. KP = 0,1492 x 100%. KP = 0,062431 x 100%.KP = 6,243%. Jadi besarnya sumbangan X sebesar 6, 243%. Artinya, tingkat pendidikan orang tua masih rendah memberikan kontribusi terhadap pembiasaan pelaksanaan shalat lima waktu bagi anak-anak di Desa Asaki Kecamatan Lambuya Kabupaten Konawe sebesar 6, 243% dan sisanya 93,757% ditentukan oleh variabel lain.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Dr. Abd. Kadir,M.Pd dan Drs. Amri, M.T
Uncontrolled Keywords: Pendidikan, Tingkat Pendidikan, Pendidikan Orang Tua dan Pembiasaan Sholat Lima Waktu
Subjects: Pendidikan
Divisions: Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan > Prodi Pendidikan Agama Islam
Depositing User: Tilman Syah .
Date Deposited: 22 Jan 2018 00:38
Last Modified: 22 Jan 2018 00:38
URI: http://digilib.iainkendari.ac.id/id/eprint/931

Actions (login required)

View Item View Item