PERAN LEMBAGA ADAT KERAJAAN BUNGKU DALAM MENINGKATKAN PEMAHAMAN SYARIAT ISLAM (STUDI DI KECAMATAN BUNGKU TENGAH KABUPATEN MOROWALI)

ABSTRACT Ade Imam Muttaqin, NIM: 15 02 01 01 008, The Role of t, A (2019) PERAN LEMBAGA ADAT KERAJAAN BUNGKU DALAM MENINGKATKAN PEMAHAMAN SYARIAT ISLAM (STUDI DI KECAMATAN BUNGKU TENGAH KABUPATEN MOROWALI). Skripsi thesis, IAN KENDARI.

Preview	Text COVER.pdf Download (430kB) | Preview
Preview	Text PERNYATAAN DAN PENGESAHAN.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text KATA PENGANTAR.pdf Download (491kB) | Preview
Preview	Text ABSTRAK.pdf Download (459kB) | Preview
Preview	Text DAFTAR ISI.pdf Download (434kB) | Preview
Preview	Text BAB 1.pdf Download (501kB) | Preview
Preview	Text BAB 2.pdf Download (618kB) | Preview
Preview	Text BAB 3.pdf Download (446kB) | Preview
	Text BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (569kB)
Preview	Text BAB 5.pdf Download (417kB) | Preview
Preview	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (444kB) | Preview

Abstract

ABSTRAK Ade Imam Muttaqin, NIM: 15 02 01 01 008, Peran Lembaga Adat Kerajaan Bungku Dalam Upaya Peningkatan Pemahaman Syariat Islam (Studi di Kecamatan Bungku Tengah Kabupaten Morowali) (Dibimbing Oleh : Dr. St Halimang, M.HI, Dr. Ashadi L. Diab, MH) Skripsi ini membahas tentang upaya peningkatan pemahaman agama masyarakat tentang syariat Islam yang dilakukan oleh lembaga adat Kerajaan Bungku di kecamatan Bungku Tengah Kabupaten Morowali, dengan permasalahan (1) Upaya peningkatan pemahaman masyarakat tentang syariat Islam (2) Efektifitas peran lembaga adat dalam upaya peningkatan pemahaman syariat Islam (3) Faktor pendukung dan penghambat bagi lembaga adat dalam upaya peningkatan pemahaman masyarakat tentang syariat Islam. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kualitatif yang bersifat deskriptif dengan melalui pendekatan normatif dan sosiologis. Sumber data dalam penelitian yaitu sumber data primer dan sumber data sekunder, adapun teknik pengumpulan data yaitu observasi, wawancara, dan dokumentasi dengan menggunakan instrumen kamera-foto, alat tulis dengan teknik analisis keabsahan data penelitian ini melalui triangulasi. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa upaya yang dilakukan oleh lembaga adat yaitu dengan melakukan kajian-kajian paham keagamaan yang dilakukan di setiap masjid di kecamatan Bungku Tengah, di samping itu adanya perancangan perda bernuansa syariat Islam dari lembaga adat untuk diterapkan di kabupaten Morowali, masyarakat yang antusias untuk ikut dalam upaya dari lembaga adat serta tanggapan positif dari mereka dapat dinilai bahwa efektifnya upaya dalam peningkatan pemahaman syariat Islam. Antusias masyarakat yang ikut dalam upaya yang dilakukan lembaga adat, menghadirkan pemuka-pemuka agama dalam pemberian materi dalam kajian-kajian tersebut yang menjadikan salah satu faktor pendukung bagi lembaga adat dalam menjalankan upaya tersebut, adapun faktor penghambat antara lain tidak semua anggota lembaga adat yang ikut serta dalam kegiatan-kegiatan yang dilakukan lembaga adat, serta adanya pola pikir yang berbeda dari masing-masing individu masyarakat dalam menanggapi upaya yang dilakukan lembaga adat dalam meningkatkan pemahaman syariat Islam masyarakat. Kata Kunci : Lembaga Adat, Pemahaman Agama, Syariat Islam ABSTRACT Ade Imam Muttaqin, NIM: 15 02 01 01 008, The Role of the Bungku Royal Customary Institution in Efforts to Improve Understanding of Islamic Sharia ( Study in Bungku Tengah District, Morowali Regency ) (Supervised by: Dr. St Halimang, M.HI, Dr. Ashadi L. Diab, MH) This thesis discusses efforts to improve the understanding of religious communities about Islamic Shariah which is carried out by the traditional institution of Bungku’s Kingdom in Central Bungku sub- district, Morowali Regency, with problem (1) Efforts to increase public understanding of Islamic sharia (2) Effectiveness of the role of traditional institutions in efforts to increase understanding of Islamic sharia (3) Supporting and inhibiting actors for traditional institutions in efforts to increase public understanding of Islamic sharia . This research is a type of qualitative research that is descriptive through normative and sociological approaches. Sources of data in the study are primary data sources and secondary data sources, as for data collection techniques namely observation, interviews, and documentation using photo-camera instruments, stationery with the technique of analyzing the validity of this research data through triangulation. The results of this study indicate that the efforts made by traditional institutions is to conduct studies of religious understanding conducted at each mosque in the Central Bungku sub-district, in addition, the existence of a draft regulation on nuances of Islamic sharia from traditional institutions to be implemented in Morowali district, people who are enthusiastic to participate in the efforts of traditional institutions and positive responses from them can be assessed that the effectiveness of efforts in improving understanding of Islamic sharia. Enthusiastic people who participate in the efforts of traditional institutions, presenting religious leaders in the provision of material in these studies which makes one of the supporting factors for traditional institutions in carrying out these efforts, while the inhibiting factors include not all members of the traditional institutions participating in the activities carried out by traditional institutions, as well as the existence of a different mindset from each individual community in response to the efforts made by traditional institutions in improving the understanding of the Islamic Sharia community. Keywords: Customary Institutions, Religious Understanding, Islamic Sharia

Actions (login required)

View Item