PEMBIAYAAN IBADAH HAJI MELALUI HUTANG (Studi Kasus Di Desa Iwoi Mendoro)

SRI WAHYUNI ASAP, NIM: 13020102003 (2017) PEMBIAYAAN IBADAH HAJI MELALUI HUTANG (Studi Kasus Di Desa Iwoi Mendoro). Skripsi thesis, IAIN KENDARI.

[img]
Preview
Text
COVER.pdf

Download (477kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB I.pdf

Download (307kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB II.pdf

Download (415kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB III.pdf

Download (317kB) | Preview
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (509kB)
[img]
Preview
Text
BAB V.pdf

Download (292kB) | Preview
[img]
Preview
Text
LAMPIRAN.pdf

Download (518kB) | Preview

Abstract

ABSTRAK SRI WAHYUNI ASAP, NIM, 13020102003. “Pembiayaan Ibadah Haji Melalui Hutang (Studi Kasus Di Desa Iwoi Mendoro)”, melalui binbingan Ibu Dr. Ipandang, M. Ag dan Ibu Sriwaty Sakkirang, S.H.,M.H Skripsi ini membahas tentang ”Pembiayaan Ibadah Haji Melalui Hutang (Studi Kasus Di Desa Iwoi Mendoro)”. Adapun rumusan masalah dalam skripsi ini yaitu Bagaimana fenomena pembiayaan ibadah haji di Desa Iwoi Mendoro, Bagaimana tinjauan hukum Islam terhadap pembiayaan ibadah haji melalui hutang di Desa Iwoi Mendoro. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui fenomena pembiayaan ibadah haji di Desa Iwoi Mendoro, dan untuk mengetahui tinjauan hukum Islam terhadap pembiayaan ibadah haji melalui hutang Desa Iwoi Mendoro Dalam penelitian ini penulis menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif melalui Participant Observation (pengamatan Terlibat), In-depth Interview (wawancara mendalam), yang bersumber dari data primer, sekunder dan dokumentasi. Teknik Analisis data dilakukan dalam tiga tahapan analisis yaitu reduksi data, display data, dan verifikasi data. Adapun pengujian keabsahan data dilkukan melalui teknik triangulasi yaitu triangulasi teknik, triangulasi sumber dan triangulasi dengan metode. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa fenomena pembiayaan ibadah haji melalui hutang di Desa Iwoi Mendoro bervariasi diantaranya yaitu warga desa Iwoi Mendoro melaksanakan ibadah haji semata-mata karena perintah Allah, dan menganggap bahwa ibadah haji merupakan ibadah untuk menyempurnakan agama yaitu agama Islam. Adapun diantara mereka beranggapan bahwa melaksanakan ibadah haji dapat menaikan status sosial di dalam lingkungan masyarakat, dengan melaksanakan ibadah haji maka akan lebih dihormati atau dihargai dibanding orang yang belum melaksanakannya. Dalam tinjauan hukum Islam berhaji melalui hutang dibolehkan jika yang berhutang memiliki jaminan untuk melunasi hutangnya, dan jika seseorang yang berhutang untuk melaksanakan ibadah dan tidak memiliki jaminan sama sekali dalam artian kebutuhan sehari-harinya pun tidak tercukupi disertai niat yang hanya untuk pamer (riya) agar mendapatkan pujian dari masyarakat maka hal ini tidak diperbolehkan. Allah tidak menyulitkan hambanya dalam beribadah, maka dalam hal ini ibadah haji diwajibkan bagi mereka yang mampu melaksanakannya baik fisik maupun financial.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Dr. Ipandang, M. Ag dan Ibu Sriwaty Sakkirang, S.H.,M.H
Uncontrolled Keywords: PEMBIAYAAN IBADAH HAJI dan PEMBIAYAAN IBADAH HAJI M
Subjects: Fiqhi
Divisions: Fakultas Syariah > Prodi Muamalah
Depositing User: Tilman Syah .
Date Deposited: 29 Nov 2017 07:27
Last Modified: 29 Nov 2017 07:27
URI: http://digilib.iainkendari.ac.id/id/eprint/770

Actions (login required)

View Item View Item