MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGAJAR GURU DENGAN PENDEKATAN SAINTIFIK MELALUI PENERAPAN LESSON STUDY DI MI UMMUSSHABRI KENDARI

Imelda, Wahyuni (2015) MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGAJAR GURU DENGAN PENDEKATAN SAINTIFIK MELALUI PENERAPAN LESSON STUDY DI MI UMMUSSHABRI KENDARI. LPPM IAIN KENDARI.

Preview	Text 14. Penelitian-eningkatkan Kemampuan Mengajar-Imelda Wahyuni-2015.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text 14. PCX - Report-Penelitian Meningkatkan Kemampuan Mengajar.pdf Download (587kB) | Preview

Abstract

Kemampuan profesional mengajar guru dalam menggunakan pendekatan saintifik (scientific approach) merupakan kebutuhan mutlak. Ada empat elemen perubahan kurikulum 2013, yaitu; standar isi, standar kompetensi lulusan, standar proses dan standar penilaian. Standar proses menyangkut kompetensi profesional guru yang dalam kurikulum baru ini mensyaratkan penggunaan pendekatan saintifik dalam proses pembelajaran di kelas yang meliputi 5 langkah yakni; mengamati, menanya, mengeksplorasi, mengasosiasi dan mengkomunikasikan. Sebagai madrasah piloting dalam implementasi kurikulum 2013, MI Ummusshabri Kendari harus memastikan guru-gurunya memiliki kemampuan mengajar dengan menggunakan pendekatan saintifik. Namun fakta di lapangan mayoritas guru di madrasah ini belum terampil menggunakan pendekatan saintifik dalam mengajar di kelas. Untuk meningkatkan keterampilan mengajar guru tersebut, dipilihlah lesson study sebagai model evaluasi yang dianggap memberi solusi yang lebih instan. Di Jepang, lesson study seringkali digunakan untuk melakukan supervisi akademik karena guru langsung mendapat koreksi dari para pakar dan praktisi yang terlibat dalam pengamatan secara langsung di kelas. Pendekatan dalam penelitian ini menggunakan participatory action research (PAR) yang meliputi; perencanaan tindakan, pelaksanaan tindakan, penemuan fakta-fakta tentang hasil dari tindakan, dan penemuan makna baru dari pengalaman sosial. Penekanan penelitian ini lebih pada kemampuan mengajar guru dengan menggunakan pendekatan saintifik di MI Ummusshabri Kendari. Teknik pengumpulan datanya melalui pendampingan guru dalam bentuk peer teaching dan real teaching. Hasil penelitian diketahui bahwa kemampuan mengajar guru MI Ummusshabri dengan menggunakan pendekatan saintifik telah menunjukan adanya peningkatan secara signifikan. Sebanyak 5 orang guru yang dijadikan sebagai guru model saat peer teaching menunjukan 4 orang diantaranya tidak sebatas paham namun mampu menggunakan pendekatan saintifik. Demikian saat kegiatan real teaching, guru model juga menunjukan kemampuannya dalam menerapkan pendekatan saintifik saat proses pembelajaran di kelas. Bahkan memahami saat kapan dan pada saat aktivitas belajar yang mana siswa berkonsentrasi.

Actions (login required)

View Item