KEPUNAHAN NAMA-NAMA TRADISIONAL BUDAYA MASYARAKAT BUTON

Dr., Batmang (2017) KEPUNAHAN NAMA-NAMA TRADISIONAL BUDAYA MASYARAKAT BUTON. An Nabighoh: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Bahasa Arab, 19 (1). pp. 1-14. ISSN 1907-1183

[img]
Preview
Text
Kepunahan.pdf.pdf

Download (295kB) | Preview
Official URL: http://e-journal.metrouniv.ac.id/index.php/an-nabi...

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap tingkat kepunahan nama-nama tradisional budaya masyarakat Buton dalam dua puluh tahun terakhir. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif degan menggunakan studi dokumentasi, data pada penelitian ini bersumber dari dokumen-dokumen yang ada dalam bentuk arsip akta kelahiran dan kartu keluarga masyarakat Buton asli yang bersumber dari Kantor Catatan Sipil Kabupaten Buton tahun 2015. Metode dokumentasi digunakan dalam penelitian ini karena penulis melakukan analisis dokumen. Data-data dalam penelitian ini adalah nama-nama tradisonal budaya Buton yang ada dalam arsip akta kelahiran dan kartu keluarga pada Kantor Catatan Sipil Kabupaten Buton. Hasil penelitian ini menunjukkan musnahnya budaya nama-nama tradisional Buton merupakan proses yang terjadi secara perlahan-lahan.hingga akhirnya hilang sama sekali pada tahun terakhir. Hal ini dapat dilihat dari generasi yang lahir sebelum tahun tersebut sangat sedikit yang menggunakan nama berciri khas daerah itu; hingga akhirnya mulai pada tahun 2015 sudah benar-benar tidak muncul lagi. Kini masyarakat Buton kehilangan identitas daerahnya sehingga tidak mudah dikenal hanya berdasarkan nama sebagaimana mudahnya mengenal orang Maluku atau orang Batak yang tetap setia menggunakan nama marga di belakang nama mereka. Warisan budaya yang semestinya patut dibanggakan dan dilestarikan itu luntur karena pengaruh pergaulan, modernisasi, dan perasaan rendah diri masyarakatnya. Nama-nama warisan budaya leluhur itu dipastikan dalam sepuluh atau dua puluh tahun mendatang ketika generasi tua yang masih menggunakan nama tradisional itu berakhir hidupnya maka gong kematian nama-nama tradisional masyarakat Buton pada saat itulah harus ditabu pertanda matinya sebuah kebudayaan.

Item Type: Article
Uncontrolled Keywords: Budaya, Kepunahan, Masyarakat, Buton.
Subjects: Sosial dan Budaya Islam
Divisions: Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan > Prodi Pendidikan Bahasa Arab
Depositing User: Dosen La Ode Anhusadar Anhu
Date Deposited: 04 Apr 2020 11:37
Last Modified: 04 Apr 2020 11:37
URI: http://digilib.iainkendari.ac.id/id/eprint/2442

Actions (login required)

View Item View Item