POLA PEMBINAAN MEMBACA AL-QUR’AN SANTRI PONDOK PESANTREN AL-IKHLAS LAMBUYA KABUPATEN KONAWE

M. Alif Matara. 17010101120., M (2022) POLA PEMBINAAN MEMBACA AL-QUR’AN SANTRI PONDOK PESANTREN AL-IKHLAS LAMBUYA KABUPATEN KONAWE. Skripsi thesis, IAIN KENDARI.

	Text COVER.pdf Download (1MB)
	Text BAB I.pdf Download (431kB)
	Text BAB II.pdf Download (747kB)
	Text BAB III.pdf Download (292kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (503kB)
	Text BAB V.pdf Download (264kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (374kB)

Abstract

ABSTRAK M. Alif Matara. 17010101120. Pola Pembinaan Membaca Al-Quran SantriPondok Pesantren Al-Ikhlas Lambuya. Dibimbing Oleh Dr. Abbas S.Ag, M.A Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pola pembinaan membaca Al-Qur’an di pondok pesantren Al-Ikhlas Lambuya. Untuk mengetahui faktor pendukung dan penghambat pembinaan membaca Al-Qur’an.Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Data di kumpulkan dengan menggunakan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis data di lakukan dengan menggunakan model Miles dan Huberman yaitu reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian yang telah di lakukan peneliti adalah 1). Pola pembinaan membaca Al-Qur’an yang di terapkan di pondok pesantren AlIkhlas Lambuya adalah pola pembagian 3 kelompok, pola pendampingan dan bimbingan, sementara metode yang di gunakan adalah metode tahsin tilawah dan perbaikan tahsin dengan menerapkan Bin-Nadhor dan Bil-Ghoib. 2). Faktor Pendukung dalam pembinaan membaca Al-Qur’an yaitu niat kuat santri untuk terus belajar serta keinginan untuk terus di bimbing dan faktor pendukung lainya yaitu gedung belajar santri seperti masjid sebagai pusat pembinaan santri, ketersediaan gazebo, dan alat-alat pembelajaran seperti buku, alat tulis, papan tulis, dan juga meja belajar santri. Faktor penghambat dalam pembinaan membaca Al-Qur’an santri yaitu faktor psikologis santri merasa malu, gugup, kurang percaya diri. Solusi dari hambatan tersebut pembina pondok terus memberikan motivasi, arahan, dan bimbingan agar santri terus berkembang dalam proses pembinaan, hal lain yang menjadi hambatan yaitu metode pembelajaran yang biasa-biasa saja padatnya jadwal pembelajaran di madrasah yang menjadi hambatan bagi pembina pondoknamun dengan padatnya jadwal bukan menjadi halangan pembina pondok untuk terus membimbing santri dengan cara meberikan jadwal khusu untuk santri atau menyesuaikan jadwal pembinaan tersebut. Kata Kunci:Pola Pembinaan, Membaca Al-Qur’an

Actions (login required)

View Item