KEPEMIMPINAN RELIGIO-TRANSFORMASIONAL: ALTRUISME KIAI DALAM MEMBANGUN KARAKTER DAN BUDAYA PM GONTOR VII PUTRA SULAWESI TENGGARA

Syahrul, Syahrul (2016) KEPEMIMPINAN RELIGIO-TRANSFORMASIONAL: ALTRUISME KIAI DALAM MEMBANGUN KARAKTER DAN BUDAYA PM GONTOR VII PUTRA SULAWESI TENGGARA. LPPM IAIN Kendari, Kendari.

[img]
Preview
Text
EKSEKUTIF SUMMARY.pdf

Download (88kB) | Preview

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk mendalami empat hal, yakni: 1) bagaimana proliferasi PM Gontor menjadi korporasi pesantren terbesar di Indonesia; 2) Bagaimana kepemimpinan kiai dalam membangun budaya organisasi pondok Gontor VII Putra Sulawesi Tenggara; 3) Bagaimana kepemimpinan kiai dalam membangun karakter pondok Gontor VII Putra Sulawesi Tenggara; 4) Bagaimana kiai sebagai sosok religio-transformasional dalam kehidupan pondok Gontor VII Putra Sulawesi Tenggara. Sebagaimana kelaziman dalam pendekatan kualitatif, proses pengumpulan data menjadikan peneliti sebagai instrumen utama dengan menggunakan teknik wawancara mendalam, pengamatan terlibat, dan studi dokumentasi. Informan kunci dipilih sebagai pintu masuk untuk mendapatkan informasi yang luas dan mendalam. Data yang terkumpul diolah dengan menggunakan teknik analisis data dari Miles dan Huberman, yakni: reduksi, display, dan verifikasi. Jaminan keabsahan diperoleh dengan melakukan member check, trianggulasi, perpanjangan pengamatan, dan peningkatan ketekunan. Penelitian ini menghasilkan temuan sebagai berikut: 1) Proliferasi Pondok Gontor menjadi korporasi pesantren terbesar di Indonesia merupakan hasil dari proses seleksi alam. Mengalami masa kelahiran, perkembangan, reformasi, dan ekspansi; 2) Kiai menjadi penjaga budaya pondok yang terdiri dari dimensi gagasan dan cita-cita "tanggung jawab memajukan umat Islam & mencari ridha Allah SWT, yang secara strategis didirikanlah lembaga pesantren. Panca jiwa menjadi nilai-nilai perekat sedangkan panca jangka menjadi bentuk layanan yang diberikan pondok secara internal maupun eksternal; 3) Kiai juga membangun karakter pondok secara individual seperti dalam motto "berbudi tinggi, berbadan sehat, berpengetahuan luas, berpikiran bebas. Karakter organisasional juga dibangun sesuai dengan semboyan "berdiri di atas dan untuk semua golongan"; 4) Keberadaaan kyai sangat strategis sebagai pemimpin transformasional, pembangun dan penjaga budaya organisasi pondok, serta membentuk karakter Pondok Modern Gontor VII Putra Sulawesi Tenggara

Item Type: Book
Uncontrolled Keywords: Kepemimpinan, Religio-Tranformasional, Gontor
Subjects: Manajemen
Divisions: PEER REVIEW > Penelitian
PEER REVIEW > Penelitian
Depositing User: dsn syahrul marham
Date Deposited: 04 Aug 2020 14:36
Last Modified: 13 Aug 2020 07:43
URI: http://digilib.iainkendari.ac.id/id/eprint/2628

Actions (login required)

View Item View Item