HUBUNGAN KEJENUHAN BELAJAR DENGAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK PADA SISWA MTsN 2 KONSEL KECAMATAN TINANGGEA KABUPATEN KONAWE SELATAN

NASIHUDIN, NIM. 11 01 01 01 023 (2015) HUBUNGAN KEJENUHAN BELAJAR DENGAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK PADA SISWA MTsN 2 KONSEL KECAMATAN TINANGGEA KABUPATEN KONAWE SELATAN. Skripsi thesis, IAIN KENDARI.

	Text COVER.docx Download (35kB)
	Text BAB I.docx Download (39kB)
	Text BAB II.docx Download (96kB)
	Text BAB III.docx Download (62kB)
	Text BAB IV.docx Restricted to Repository staff only Download (128kB)
	Text BAB V.docx Download (18kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.docx Download (29kB)

Abstract

ABSTRAK Nasihudin, Nim, 11 01 01 01 023, “Hubungan Kejenuhan Belajar Dengan Hasil belajar Aqidah Akhlak Siswa Di MTs Negeri 2 Konsel Kecamatan Tinanggea Kabupaten Konawe Selatan” (Dibimbing Oleh: Dra. Hj. St. Fatimah Kadir, MA dan St. Aisyah Mu’min, S.Ag, M.Pd). Skripsi ini mengkaji Hubungan Kejenuhan Belajar Dengan Hasil belajar Aqidah Akhlak Siswa Di MTs Negeri 2 Konsel Kecamatan Tinanggea Kabupaten Konawe Selatan. Dengan permasalahan (a) Bagaimanakah gambaran kejenuhan belajar siswa MTs Negeri 2 Konsel Kecamatan Tinanggea Kabupaten Konawe Selatan? (b). Bagaimanakah gambaran Hasil belajar Aqidah Akhlak siswa MTs Negeri 2 Konsel Kecamatan Tinanggea Kabupaten Konawe Selatan? (c). Apakah terdapat hubungan antara kejenuhan belajar dengan hasil belajar Aqidah Akhlak siswa MTs Negeri 2 Konsel Kecamatan Tinanggea Kabupaten Konawe Selatan?. Masalah ini dikaji secara ilmiah melalui pendekatan penelitian kuantitatif. Penelitian ini bertujuan (a). Untuk mengetahui tingkat kejenuhan belajar siswa MTsN 2 Konsel Kecamatan Tinanggea Kabupaten Konawe Selatan. (b). Untuk mengetahui Hasil belajar Aqidah Akhlak siswa MTsN 2 Konsel Kecamatan Tinanggea Kabupaten Konawe Selatan. (c). Untuk mengetahui Hubungan antara kejenuhan belajar dengan hasil belajar Aqidah Akhlak pada siswa MTsN 2 Konsel Kecamatan Tinanggea Kabupaten Konawe Selatan. Populasi penelitian kelas VIII sebanyak 108 siswa sebagai responden yang ditentukan secara purposive sampling (sampling pertimbangan) dari jumlah keseluruhan siswa, dengan demikian sampelnya adalah kelas VIII C dan VIII D berjumlah 48 siswa. Penelitian ini menggunakan metode angket yang dikembangkan dari kisi-kisi instrumen variabel X dan Y, kemudian dianalisis dengan menggunakan teknik analisis statistik deskriptif terhadap data variabel X dan Y, dan analisis inferensial yang ditempuh dengan (a) Uji Persyaratan Analisis variabel X dan Y, untuk mengetahui normal dan tidaknya data penelitian, dan (b) pengujian hipotesis yang menggunakanalat uji product moment, Kd, dan uji t. Hasil penelitian menunjukan bahwa: 1). Kejenuhan Belajar siswa MTs Negeri 2 Konsel termasuk dalam kategori rendah yang didukung oleh 18 orang responden dengan persentase 37,5%. 2). Hasil Belajar Aqidah Akhlak siswa MTs Negeri 2 Konsel termasuk dalam kategori sedang yang didukung oleh 19 orang responden dengan persentase 39,58%. 3). Terdapat hubungan negatif rendah dan tak signifikan kejenuhan belajar dengan hasil belajar Aqidah Akhlak siswa MTs Negeri 2 Konsel, hasil ini karena rhitung≤ rtabel (-0,15 ≤ 0,2403), berbanding lurus uji signifikan dimana thitung ≤ ttabel (-1,06 ≤ 1,67866), dengan besarnya sumbangan variabel Kejenuhan Belajar memberi sumbangan bagi Hasil Belajar Aqidah Akhlak siswa = 2,38% dapat dikatakan ditentukan oleh varians yang terjadi pada variabel X. sisanya sebesar 97,62% ditentukan oleh faktor lain yang tidak menjadi bahasan penelitian ini. Kata Kunci: Kejenuhan Belajar dan Hasil Belajar Aqidah Akhlak

Actions (login required)

View Item